Berita UtamaDetasemen Gegana

Tim Jibom Polda Sulteng Berhasil Tangani Benda Diduga Bom Rakitan di Poso dengan Aman

Poso, 25 November 2024 – Tim Penjinak Bom (Jibom) Polda Sulawesi Tengah berhasil menangani benda yang diduga bom rakitan dengan prosedur yang aman dan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) di Desa Toini, Kecamatan Poso Pesisir. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua tahap, yaitu pada malam hari saat benda ditemukan dan pagi harinya untuk pelaksanaan disposal.

Tim Jibom dan Inafis Polres Poso tiba di lokasi setelah menerima laporan adanya benda mencurigakan di Desa Toini. Setelah dilakukan pengecekan awal oleh Dantim Jibom Ipda Faisal bersama Operator, benda tersebut diamankan menggunakan Bom Blanket dan dievakuasi ke Mako Kompi 1 Batalyon B Pelopor. Untuk memastikan keselamatan, disposal dijadwalkan pada pagi hari.

Disposal benda diduga bom rakitan dilakukan oleh Tim Jibom pada keesokan harinya. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan lancar tanpa hambatan, dengan pemeriksaan akhir oleh Tim Inafis Polres Poso untuk memastikan area sepenuhnya aman. Setelah itu, tim kembali ke Mako Unit Jibom Poso untuk apel konsolidasi.

Dansat Brimob Polda Sulawesi Tengah Kombes Pol Kurniawan Tandi Rongre, S.I.K., M.Si., memberikan apresiasi kepada seluruh personel yang terlibat.

“Saya mengapresiasi profesionalisme dan kesiapan Tim Jibom dalam menangani ancaman yang berpotensi membahayakan masyarakat. Penanganan ini membuktikan bahwa Brimob selalu siaga dalam melindungi warga, khususnya dari ancaman teror. Kami juga terus mengimbau masyarakat untuk melaporkan setiap hal mencurigakan agar dapat ditangani dengan cepat dan tepat,” ujar Kombes Pol Kurniawan.

Kombes Pol Kurniawan juga menambahkan pentingnya peran masyarakat dalam menjaga situasi kamtibmas yang kondusif. Keberhasilan ini tidak lepas dari kerja sama yang baik antara masyarakat, Bhabinkamtibmas, dan aparat keamanan.

Dengan selesainya penanganan benda diduga bom rakitan ini, situasi di wilayah Poso tetap terkendali dan aman. Dokumentasi lengkap telah dilaporkan ke pimpinan sebagai bentuk pertanggungjawaban.

Berita Terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button