Berita UtamaKetahanan PanganMakosatUmum
Beras Murah Brimob Sulteng Ludes Terjual di Hari Kelima, Warga Antusias
Palu, 12 Agustus 2025 — Program Gerakan Pangan Murah yang digelar oleh Satuan Brimob Polda Sulawesi Tengah terus mendapat sambutan hangat dari warga. Pada hari kelima pelaksanaannya, 2 ton beras kembali dibagikan di kawasan Palu Utara, tepatnya di depan Mako Satbrimob Polda Sulteng, Mamboro. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.
Sebanyak 400 karung beras dengan berat 5 kilogram dijual seharga Rp 60.000 per karung. Dalam waktu kurang dari satu jam, seluruh stok beras habis terjual. Antusiasme warga semakin tinggi, dengan banyak yang datang lebih awal untuk mendapatkan beras dengan harga terjangkau tersebut.
Kombes Pol Kurniawan Tandi Rongre, S.I.K., M.Si., Dansat Brimob Polda Sulteng, mengatakan, “Program ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat, apalagi menjelang perayaan kemerdekaan. Kami ingin membantu warga agar bisa mendapatkan pangan dengan harga lebih murah, sekaligus menjaga kestabilan harga di pasar.”
Sejumlah warga mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini. Darsini (55), salah seorang ibu rumah tangga, menyatakan, “Harga beras di pasaran sekarang sudah sangat tinggi. Dengan program ini, kami bisa membeli beras dengan harga yang lebih terjangkau. Terima kasih kepada Brimob dan pemerintah yang telah peduli pada kami.”
Selain memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, Gerakan Pangan Murah ini diharapkan dapat membantu menstabilkan harga beras di wilayah Kota Palu dan sekitarnya. Program ini juga menjadi salah satu cara untuk menjaga daya beli masyarakat, terutama di tengah situasi ekonomi yang masih penuh tantangan.
Satuan Brimob Polda Sulteng berharap kegiatan ini terus berlanjut dan dapat menjangkau lebih banyak warga, terutama menjelang perayaan Hari Kemerdekaan, agar lebih banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya.
Sebanyak 400 karung beras dengan berat 5 kilogram dijual seharga Rp 60.000 per karung. Dalam waktu kurang dari satu jam, seluruh stok beras habis terjual. Antusiasme warga semakin tinggi, dengan banyak yang datang lebih awal untuk mendapatkan beras dengan harga terjangkau tersebut.
Kombes Pol Kurniawan Tandi Rongre, S.I.K., M.Si., Dansat Brimob Polda Sulteng, mengatakan, “Program ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat, apalagi menjelang perayaan kemerdekaan. Kami ingin membantu warga agar bisa mendapatkan pangan dengan harga lebih murah, sekaligus menjaga kestabilan harga di pasar.”
Sejumlah warga mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini. Darsini (55), salah seorang ibu rumah tangga, menyatakan, “Harga beras di pasaran sekarang sudah sangat tinggi. Dengan program ini, kami bisa membeli beras dengan harga yang lebih terjangkau. Terima kasih kepada Brimob dan pemerintah yang telah peduli pada kami.”
Selain memberikan manfaat langsung kepada masyarakat, Gerakan Pangan Murah ini diharapkan dapat membantu menstabilkan harga beras di wilayah Kota Palu dan sekitarnya. Program ini juga menjadi salah satu cara untuk menjaga daya beli masyarakat, terutama di tengah situasi ekonomi yang masih penuh tantangan.
Satuan Brimob Polda Sulteng berharap kegiatan ini terus berlanjut dan dapat menjangkau lebih banyak warga, terutama menjelang perayaan Hari Kemerdekaan, agar lebih banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya.
